Apa Itu Taruhan Both Halves Over/Under?
Taruhan Both Halves Over/Under adalah jenis taruhan bola di mana Anda memprediksi apakah jumlah gol di setiap babak pertandingan (babak pertama dan babak kedua) akan melebihi (Over) atau kurang dari (Under) batas tertentu yang ditentukan oleh bandar. Biasanya, batasnya adalah 0.5, 1.5, atau 2.5 gol per babak, tetapi yang paling umum adalah 1.5 gol. Taruhan ini hanya memperhitungkan gol selama waktu normal (90 menit, tidak termasuk perpanjangan waktu kecuali disebutkan lain). Gol bunuh diri juga dihitung sebagai gol untuk tim yang mendapat keuntungan dari gol tersebut.
Dalam taruhan ini, Anda bertaruh bahwa kondisi Over atau Under akan terpenuhi di kedua babak. Misalnya, untuk "Both Halves Over 1.5", Anda menang jika babak pertama memiliki setidaknya 2 gol (misalnya 2-0) dan babak kedua juga memiliki setidaknya 2 gol (misalnya 1-1). Situs seperti Godam Bola menyediakan opsi taruhan ini, yang cocok untuk pemain yang ingin menganalisis pola gol dalam sebuah pertandingan.
Bagaimana Cara Kerja Taruhan Both Halves Over/Under?
Dalam taruhan Both Halves Over/Under, Anda memilih apakah jumlah gol di setiap babak akan Over atau Under batas tertentu (misalnya 1.5 gol). Untuk menang, kondisi yang Anda pilih harus terpenuhi di kedua babak. Jika Anda bertaruh "Both Halves Over 1.5", maka babak pertama dan babak kedua masing-masing harus memiliki setidaknya 2 gol. Jika Anda bertaruh "Both Halves Under 1.5", maka kedua babak harus memiliki kurang dari 2 gol (0 atau 1 gol per babak). Jika salah satu babak tidak memenuhi syarat, taruhan Anda kalah. Taruhan ini tidak peduli tim mana yang mencetak gol atau siapa yang menang, hanya jumlah gol per babak yang diperhitungkan.
Pembayaran dihitung dengan rumus: Total Pembayaran = Taruhan x Odds. Sebagai contoh, jika Anda bertaruh Rp100.000 pada "Both Halves Over 1.5" dengan odds 3.00, dan babak pertama berakhir 2-0 (2 gol, Over 1.5) serta babak kedua berakhir 1-1 (2 gol, Over 1.5), Anda menang: Rp100.000 x 3.00 = Rp300.000, dengan keuntungan Rp200.000. Jika salah satu babak memiliki kurang dari 2 gol, taruhan Anda kalah. Taruhan ini menawarkan tantangan lebih besar dibandingkan taruhan Over/Under biasa karena Anda harus benar untuk kedua babak.
Contoh Taruhan Both Halves Over/Under
Berikut adalah beberapa contoh untuk memperjelas cara kerja taruhan Both Halves Over/Under:
Contoh 1: Both Halves Over 1.5
Dalam pertandingan Manchester City vs Liverpool, Anda bertaruh Rp100.000 pada "Both Halves Over 1.5" dengan odds 3.20. Babak pertama berakhir 2-1 (3 gol, Over 1.5), dan babak kedua berakhir 1-1 (2 gol, Over 1.5). Taruhan Anda menang: Rp100.000 x 3.20 = Rp320.000, dengan keuntungan Rp220.000. Jika salah satu babak Under 1.5, taruhan Anda kalah.
Contoh 2: Both Halves Under 1.5
Pada laga Arsenal vs Tottenham, Anda bertaruh Rp50.000 pada "Both Halves Under 1.5" dengan odds 2.80. Babak pertama berakhir 0-0 (0 gol, Under 1.5), dan babak kedua berakhir 1-0 (1 gol, Under 1.5). Taruhan Anda menang: Rp50.000 x 2.80 = Rp140.000, dengan keuntungan Rp90.000. Jika salah satu babak Over 1.5, taruhan Anda kalah.
Contoh 3: Salah Satu Babak Tidak Memenuhi Syarat
Dalam pertandingan Real Madrid vs Barcelona, Anda bertaruh Rp75.000 pada "Both Halves Over 1.5" dengan odds 3.00. Babak pertama berakhir 2-0 (2 gol, Over 1.5), tetapi babak kedua berakhir 0-0 (0 gol, Under 1.5). Karena babak kedua tidak memenuhi syarat Over 1.5, taruhan Anda kalah.
Keunggulan dan Risiko Taruhan Both Halves Over/Under
Taruhan Both Halves Over/Under memiliki beberapa keunggulan. Pertama, taruhan ini menawarkan odds yang lebih tinggi dibandingkan taruhan Over/Under biasa karena Anda harus benar untuk kedua babak, sehingga potensi keuntungannya lebih besar. Kedua, taruhan ini cocok untuk pertandingan dengan pola gol yang konsisten, seperti tim menyerang yang sering mencetak gol di kedua babak (untuk Over) atau tim bertahan yang cenderung bermain ketat (untuk Under). Ketiga, taruhan ini memberikan ketegangan sepanjang pertandingan karena Anda harus memperhatikan kedua babak.
Namun, risikonya juga ada. Anda harus benar untuk kedua babak, yang membuat taruhan ini lebih sulit dibandingkan taruhan Over/Under standar. Bahkan tim yang produktif seperti Bayern Munich bisa mencetak banyak gol di satu babak tetapi gagal di babak lain. Faktor seperti strategi pelatih, pergantian pemain, atau kondisi cuaca juga dapat memengaruhi jumlah gol per babak. Taruhan ini membutuhkan analisis yang cermat tentang pola permainan kedua tim.
Tips untuk Taruhan Both Halves Over/Under
Untuk meningkatkan peluang menang dalam taruhan Both Halves Over/Under, lakukan analisis mendalam. Untuk "Over 1.5", pilih pertandingan dengan tim menyerang agresif seperti Manchester City atau PSG, yang cenderung mencetak gol di kedua babak, terutama melawan tim lemah. Untuk "Under 1.5", pilih pertandingan dengan tim bertahan kuat seperti Atletico Madrid atau tim yang sering bermain imbang 0-0. Periksa statistik gol per babak dari kedua tim dalam pertandingan sebelumnya untuk melihat polanya. Pertimbangkan faktor seperti absensi bek kunci lawan (untuk Over) atau cuaca buruk (untuk Under). Pilih batas yang realistis—1.5 gol per babak lebih mudah dicapai dibandingkan 2.5 gol. Terakhir, kelola modal Anda dengan bijak dan hindari bertaruh terlalu besar pada taruhan berisiko ini.
Cara Memasang Taruhan Both Halves Over/Under
Berikut langkah-langkah memasang taruhan Both Halves Over/Under di situs seperti Godam Bola:
1. Pilih pertandingan yang Anda minati dari daftar yang tersedia.
2. Cari opsi taruhan Both Halves Over/Under di menu taruhan.
3. Pilih apakah Anda ingin bertaruh "Over" atau "Under" (misalnya Over 1.5 atau Under 1.5).
4. Masukkan jumlah taruhan Anda pada slip taruhan.
5. Konfirmasi taruhan Anda dan tunggu hasil pertandingan.
Dengan memahami taruhan Both Halves Over/Under, Anda dapat menikmati pengalaman taruhan yang menantang dengan potensi keuntungan yang lebih besar. Selalu bertaruh dengan bijak dan tanggung jawab!